インドネシア2代目支局長 フィルダBLOG
インドネシア通信vol.50 「インドネシア独立記念日のお祝い」
導入実績700サイト以上!!
「カスタメディア」の事例ダウンロードは
こちら
インドネシアの建国記念日は必ず8月17日に祝われます。この建国記念日は1945年にインドネシアがオランダからの独立宣言に基きます。ジャカルタはインドネシアが独立するまでの期間において、とても重要都市であり、1世紀以上のオランダの支配を終えるまで続きました。現在、ジャカルタはインドネシアの首都です。インドネシアでは8月17日が国民の祝日です。インドネシアの国旗は、”Sang Merah Putih (サンサカメラ・プティ)と呼ばれ、神聖な赤と白を意味します。それは、2つの等しい横縞で構成されていて、上部は赤で下部は白です。赤は勇気、白は純潔を表しています。
8月17日には、インドネシアのすべての都市で、国旗の掲揚式典を開催します。その中で最も厳粛な掲揚式典はジャカルタの国立宮殿で開催されるもので、その光景は列島全体に生中継されます。ジャカルタの国立宮殿で行われる式典は、大統領と副大統領によって執り行われます。群島全域から優秀な高校生が選ばれ、式典で旗を掲揚します。スマトラ島の南側にある都市パレンバンにいる友人は、私にアンペラ橋前で行われた国旗の掲揚式典の写真を送ってくれました。アンペラ橋はパレンバン市の象徴となっています。
この祝日はインドネシア中のコミュニティでパレードが行われ、大人と子供を交えたスポーツイベントや文化・芸能祭などをして祝われます。多くの町内会では子供たちのために特別なイベントを企画し、近隣の住民をスポンサーとして、子供が喜ぶようなゲームや賞品を用意します。住民は建国記念日前後に家の前にインドネシアの旗が翻ることが期待されます。
私の近所に子供と大人のためのいくつかのレースがあります。レースは、krupuk (クルプックと呼ばれるインドネシア クラッカー) を食べるレースや、サックレース、バルーンレース、panjat(ペナン)と呼ばれるポールクライミングなど沢山あり、一日中楽しく過ごします。クルプックは魚の風味の粉で作られた伝統的な白色のチップです。
クルプックを食べるレースは、クルプックがロープに設置されていて、参加者はロープに触れることなく食べなければなりません。そして、早く食べることのできた人が勝者です。サックレースでは、参加者は下半身を袋に入ったままゴールに向かわなくてはいけません。袋に入りぴょんぴょんジャンプをしながらゴールに向かいます。
バルーンレースは子供のための競技です。子供たちは、バルーンを自分の足の間に挟んでゴールに向かいます。バルーンを足から落としたら負けです。子供たちがバルーンレースに参加する姿は見ていてとても楽しかったです。
最も人気のあるゲームの一つはパンジーピナン(ポールクライミング)です。ピナン呼ばれるビンロウヤシで出来たポールには粘土と油を混ぜ合わせたものが塗られていて、公共エリアに設置されています。ピナンの上部には沢山の景品が吊るされていて、一番最初にそれを取った人のものになります。このピナンは本当に滑りやすく、人々がお互いの上に登りながら頂上に到達するために苦労します。人々は、その瞬間を楽しんでいます。
Bahasa Indonesia
Perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia
Hari nasional Indonesia selalu dirayakan pada 17 Agustus. Hal ini menandai deklarasi kemerdekaan Indonesia dari Belanda pada tahun 1945. Jakarta adalah kota penting pada masa kemerdekaan, kota ini yang mengakhiri lebih dari satu abad pemerintahan Belanda. Saat ini, Jakarta adalah ibu kota Indonesia. Tanggal 17 Agustus menjadi hari libur nasional di Indonesia. Bendera nasional Indonesia disebut ‘Sang Saka Merah-Putih’ (merah dan putih suci). Bendera Indonesia terdiri dari dua garis horisontal yang sama; atas merah dan bawah putih. Merah merupakan keberanian dan putih adalah kesucian.
Pada tanggal 17 Agustus, setiap kota di Indonesia mengadakan upacara pengibaran bendera. Upacara yang paling khidmat adalah pengibaran bendera di Istana Negara Jakarta, disiarkan langsung di seluruh nusantara. Upacara dipimpin oleh Presiden dan Wakil Presiden. Siswa SMA dari seluruh nusantara yang dipilih berdasarkan keterampilan mereka untuk mengibarkan bendera. Teman saya dari Palembang mengirimkan saya poto upacara pengibaran bendera di depan Jembatan Ampera. Jembatan Ampera merupakan landmark kota Palembang.
Hari libur nasional ini dirayakan di seluruh Indonesia dengan parade, pertemuan komunitas, acara atletik yang melibatkan orang dewasa dan anak-anak, serta banyak festival seni budaya dan pertunjukan. Asosiasi lingkungan RT (Rukun Tetangga) sering mengkoordinasikan kegiatan khusus untuk anak-anak lingkungan dan biasanya meminta sumbangan dari warga untuk mensponsori permainan dan hadiah untuk anak-anak. Setiap rumah warga diharapkan untuk mengibarkan bendera Indonesia untuk jangka waktu sebelum dan sesudah 17 Augustus.
Di lingkungan saya, ada beberapa perlombaan untuk anak-anak dan orang dewasa. Permainan makan krupuk, balap karung, lomba balap balon, panjat pinang dan banyak kegiatan menyenangkan lainnya untuk mengisi hari tersebut. Krupuk adalah camilan tradisional yang terbuat dari tepung rasa ikan dan warnanya putih. Dalam lomba makan krupuk, krupuk ini akan digantung pada tali, dan peserta harus makan yang tanpa menyentuhnya. Yang tercepat menghabiskan akan terpilih sebagai pemenang. Untuk balap karung, peserta diminta untuk memasukkan tubuh bagian bawah dalam karung. Peserta hanya perlu melompat untuk mencapai garis finish. Balap balon hanya untuk anak-anak. Semua anak-anak harus menjepitkan balon diantara kaki dan berlari ke garis finish. Balon tidak boleh jatuh dari kaki. Hal ini sangat menyenangkan melihat anak-anak ikut dalam perlombaan.
Salah satu permainan yang paling populer adalah pinang Panjat. Sebuah batang kelapa jenis Areca adalah didirikan di daerah publik dan baik diminyaki dengan campuran tanah liat dan minyak. Di bagian atas digantung berbagai hadiah. Siapa pun yang membuatnya ke atas memenangkan hadiah. Pinang ini benar-benar licin, orang-orang memanjat satu sama lain dan berjuang untuk mencapai puncak dan mendapat hadiah. Semua orang menikmati momen yang membahagiakan ini, terutama orang-orang yang menonton perlombaan tersebut.
English
Indonesian Independence Day Celebration
Indonesia’s national day is always celebrated on August 17. It marks Indonesia’s declaration of independence from the Netherlands in 1945. Jakarta was an important city during the time of independence, which ended more than a century of Dutch rule. Currently, Jakarta is the capital of Indonesia. In Indonesia, August 17 become a national holiday. The national flag of Indonesia is called ‘Sang Saka Merah-Putih’ (the sacred red and white). Indonesia’s flag consists two equal horizontal stripes; the top red and the bottom white. The red represents courage and the white is purity.
On August 17, every city in Indonesia hold a flag hoisting ceremony. The most solemn ceremony is the flag hoisting at the National Palace in Jakarta, televised live throughout the archipelago. The ceremony are led by the President and Vice President. High School students from throughout the archipelago are chosen for their skills and put on a show of hoisting the flag. My friend from Palembang sent me a picture of flag hoisting ceremony in front of Ampera bridge. Ampera bridge is a landmark of Palembang city.
This national holiday is celebrated throughout Indonesia with parades, community gatherings, athletic events involving adults and children, a multitude of cultural and performing arts festivals. Neighborhood associations often coordinate special activities for the neighborhood children and may request donations from the residents to sponsor games and prizes for the children. The residents are expected to fly the Indonesian flag for a set period of time before and after August 17.
In my neighborhood, there are several races for the kids and adults. The race are eating krupuk (Indonesian crackers), sack racing, balloon racing, panjat pinang (pole climbing) and lots of fun fill the day. Krupuk or cracker is the traditional chips made of flour flavored of fish, actually the color will be white. In eating krupuk, this krupuk will be set up by hung on the rope, and the participant must eat that without touching it. The fast one will be the selected as the winner. For the Sack racing, a number of participants required to enter the lower body in a sack an then race to the finish line. The participants just need to jump and jump to get the finish line. The balloon racing is only for kids. All kids should keep the balloon between their legs and race to the finish. The balloon must not fall from the legs. It was fun to see the kids took a part in those racing.
One of the most popular games is the panjat pinang. An Areca palm trunk is erected in a public area and well greased with a mixture of clay and oil. At the top are hung various prizes. Whoever makes it to the top wins the prize. The pinang is really slippery, people are climbing over each other and struggling to reach the goal. Everyone is enjoying that moment, especially the crowd watching the gaiety.